SUMBER BERITA SAMPIT KLIK DISINI

SAMPIT – Vania Putri Arfanda Kurnia siswi kelas 12 Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 2 Sampit, mewakili Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), terpilih mendapatkan beasiswa exchange atau pertukaran pelajar dari program Kennedy-Lugar Youth Exchange and Study (YES) yang diberikan oleh U.S. Department of State, Amerika Serikat

Beasiswa ini diraih Vania setelah berhasil melewati berbagai seleksi yang diikuti sekitar 32.000 peserta dari seluruh indonesia.

Vania menceritakan, proses awal dirinya mengetahui program tersebut dari grup keluarga yang ternyata pertukaran pelajar KL Yes yang sangat dinanti-nanti olehnya.

“Beruntungnya saya waktu itu dapatnya sekitar H-7 sebelum pendaftaran ditutup, kemudian diseleksilah mengikuti dari Bina Antarbudaya Banjarmasin, karena adanya cuman disana dan Kalteng masih belum ada untuk chapter nya,”kata Vania, saat bertemu Bupati Kotim Halikinnor, di ruang kerja Bupati, Rabu 20 Juli 2022.

Dari ratusan orang yang mendaftar sekitar 25 peserta dipilih termasuk Vania. Setelah melakukan proses wawancara peserta kembali mengerucut menjadi 11 orang yang kemudian diseleksi ketingkat nasional.

Persaingan semakin berat saat ditingkat nasional, Vania yang merupakan putri sulung Ketua KPU Kotim Siti Fathonah ini terus berjuang keras berkompetisi dengan peserta yang mencapai sekitar 32 ribu orang diseluruh indonesia, berkompetisi untuk bisa berkesempatan mendapatkan beasiswa tersebut.

“Ketika di nasional inilah kita ketemu sama teman-teman dari seluruh Indonesia, yang di mana mereka sangat keren-keren banget, banyak berprestasi termasuk ada atlet dan segala macamnya. Kita Harus bersaing dengan orang-orang hebat tersebut, Alhamdulillah terpilihlah sebanyak 75 orang, lalu disaring lagi menjadi 70 orang yang akan benar-benar berangkat,”jelasnya

“Di nasional kita lulus 5 orang yakni 3 diantaranya dari Kalimantan Tengah dan juga dua dari Kalimantan Selatan, dan kebetulan untuk yang benar-benar berangkat ke Amerika hanya 4 orang dari kami dan saya salah satunya,”sambungnya.

Keberhasilan dara kelahiran bulan Maret 17 tahun silam ini tidak lepas dari peran orang tuanya, yang tak kenal lelah memberikan dukungan hingga dirinya berhasil mencapai apa yang diinginkannya.

“Mama dan juga Ayah yang sangat support banget sama kegiatan saya, semuanya di monitor, ada apa-apa selalu diingatkan. Kemudian tentunya dari sekolah, pokoknya lingkungan sekitar benar-benar mendukung sekali,” ucapnya.

Program pertukaran pelajar ini akan berjalan selama 10 bulan, dan Vania sendiri akan tinggal di kota California Amerika Serikat, bersama ibu angkat yang telah ditunjuk membantu dan membinannya di Negara Adidaya tersebut.

Sementara itu, Bupati Kotim Halikinnor mengungkapkan kebanggaanya karena salah satu siswi terbaik Kotim menjadi wakil pertukaran pelajar ke Amerika Serikat.

“Selaku kepala daerah saya mengucapkan selamat untuk anaknda Vania, ini suatu kebanggaan yang luar biasa putri Kotim terpilih dari kurang lebih 36 ribu peserta yang mengikuti seleksi untuk pertukaran pelajar antar pelajar internasional,”kata Halikinnor.

Dirinya juga mengucapkan terima kasih serta selamat untuk kedua orang tua siswi. “tidak mudah mendidik anak sampai bisa lolos seleksi dengan banyaknya peserta seperti itu. saya hanya berdoa mudah-mudahan selama di Amerika, Vania selalu sehat dan bisa beraktivitas maksimal di sana,”imbuhnya

Halikin juga berpesan, selain menuntut ilmu dan menambah bekal pengalami di negara tersebut. Vania juga diajak untuk bisa memperkenalkan budaya bangsa sendiri, khususnya Kabupaten Timur di tingkat internasional.

“Ini satu kebanggaan bagi kita, mari kita doakan bersama Vania sukses membawa misi ini dan mudah-mudahan ada lagi anak-anak kita, putra-putri kita yang nantinya juga bisa mengikuti jejak ini,”tuturnya

“Biasanya kalau sudah belajar keluar negeri, nanti bisa lebih mudah bekerja di Kementerian Dalam Negeri, tapi kita enggak tahu ke depan, yang jelas Vania luar biasa,”tutupnya. (Cha/beritasampit.co.id)